Langsung ke konten utama

Kuliner Exstreme Kripik Belalang Goreng, Khas Gunung Kidul.



Halo Bro! apakabar? Riding bertemu jalur ekstrim menjadi hal yang menyenangkan dan mendebarkan bagi yang suka hobi menjelajah tempat wisata dengan Motor. Tapi kalau riding dan bertemu kuliner ekstrim??

Perjalanan riding gwe kali ini masih di Jogja yg istimewah, sekarang giliran gunung kidul yang gwe singahin. Kota yang terkenal dengan pesisir laut selatan nya dan Gunungkidul adalah destinasi wisata di Yogyakarta yang sedang naik daun, surganya pantai dan wisata minat khusus seperti river tubing, rafting, rock climbing dan surfing . tidak hanya menawarkan tempat yg eksotik pantai,hutan dan tebing nya, Gunung Kidul juga menawarkan daharan (makanan) yang exstreme dan cukup unik, yaitu belalang goreng atau walang goreng. Walaupun belum seterkenal gudeg dan angkringan jogja, belalang goreng merupakan makanan khas dari Gunung Kidul yang mulai banyak mencuri perhatian wisatawan saat berkunjung atau menjelajah kawasan Gunung Kidul.

Belalang adalah jenis serangga herbivora yang memiliki antena. Binatang ini memiliki sayap, namun pendek sehingga tidak bisa digunakan untuk terbang layaknya burung merpati heheh. Bagi kebanyakan masyarakat, belalang dianggap sebagai hewan liar dan hama tanaman. Tetapi di beberapa daerah, hewan ini masih dimanfaatkan menjadi sumber pangan yang kaya nutrisi.
Di Meksiko, belalang digunakan sebagai salah satu makanan yang difavoritkan. Ternyata Indonesia, khususnya Jogja dan di daerah Gunung Kidul, juga menjadikan hewan ini sebagai salah satu camilan renyah enak dan murah. Selain itu belalang juga punya kandungan protein hewani yang 20 hingga 40 % lebih tinggi dari protein yang ada pada udang windu, daging sapi dan ayam dimana didalamnya terdapat asam amino essensial yang sangat berguna untuk mempercepat sekaligus melindungi pertumbuhan sel sel tubuh dan baik bagi peningkatan stamina cocok kan buat kalian yang beraktivitas tinggi seperti traveling dan touring.

Belalang yang diolah warga setempat adalah jenis belalang kayu. Belalang jenis ini banyak hidup di dahan pohon jati dan semak belukar yang banyak terdapat di sekitar kawasan Gunungkidul. Biasanya penduduk mengolah belalang goreng menjadi 3 varian rasa, yaitu rasa gurih, pedas dan manis dan mematok hara per/toplesnya 18-20 ribu.

Dimana Bisa Menemukan Penjual Belalang Goreng?, Gunung Kidul kan luas!! untuk mendapatkan belalang goreng ini tidak lagi sulit seperti dahulu, bila dulu mencari kuliner ini harus menunggu musim belalang tiba untuk menyantab cemilan ini, kini setiap hari pun ada . Belalang goreng sudah tersedia di berbagai pusat oleh oleh terutama di Gunungkidul, selain itu di sepanjang jalan Jogja – wonosari juga banyak pedagang di pinggir jalan yang menjual cemilan ini, Salah satunya adalah di Tahura Bunder yang belalang nya di goreng dadakan!! Masih anget bisa langsung dimakan dan rasanya dijamin renyah banget. Belalang Goreng juga enak loh! Buat dinikmati sambil minum kopi.  Kuliner Exstreme Kripik Belalang Goreng, Berani coba gak bro!!! Selamat mencoba!!!



2019 @ www.anakdolan.com Bangga Mencintai Negeri ini INDONESIA. Dan Buanglah Sampah pada tempatnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuda Lumping, Kesenian Unik Dari Tanah Jawa.

Kuda lumping merupakan salah satu kesenian yang berasal dari tanah Jawa. Pergelaran yang terdiri dari 4 fragmen tarian ini terasa menyeramkan bagi sebagian orang, tetapi merupakan salah satu kesenian yang cukup unik di Indonesia. Belum tercatat secara jelas asal-usulnya Kuda lumping dikenal juga dengan nama jaran kepang. Kesenian ini memperagakan sekelompok penari sedang menunggang kuda. Kuda yang digunakan bukanlah kuda asli, melainkan kuda buatan yang dibuat dari anyaman bambu yang disebut kepang. Anyaman ini dibuat sedemikian rupa, dihias dengan aneka kain serta warna, sehingga membentuk seekor kuda. Para penari yang menunggang kuda ini memerankan tokoh  prajurit. Sayangnya, belum ada asal-usul yang jelas mengenai tarian kuda lumping, bahkan kapan pertama kali kuda lumping diperagakan pun tidak tercatat. Pada 2012 yang lalu, Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) saat itu, Bapak Mohammad Nuh mengatakan bahwa hal ini sangat disayangkan. Tidak tercatatnya kuda

Sekilas Tentang Perayaan Hari Kopi Internasional

IG @anakdolan Warga dunia kini memperingati hari kopi internasional setiap tanggal 1 Oktober. Apa itu hari kopi dan untuk apa dirayakan? Pada sebuah pertemuan tanggal 3-7 Maret 2014, Organisasi Kopi Internasional (ICO)  menyepakati untuk menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai hari kopi internasional. Namun perayaan pertamanya baru digelar setahun berikutnya di Milan, Italia. ICO adalah organisasi antar pemerintah yang mengurusi perdagangan kopi dunia. Lembaga ini beranggotakan 77 negara yang berkepentingan terhadap kopi dan puluhan asosiasi pedagang kopi. ICO mewakili 98% negara penghasil kopi dan 83 persen negara konsumen kopi. Dalam keterangan resminya, ICO menyatakan hari kopi internasional merupakan perayaan keragaman, kualitas, dan gairah untuk berbagi kecintaan pada minuman kopi. Perayaan ini juga bentuk dukungan kepada jutaan petani yang mata pencahariannya bergantung pada tanaman aromatik ini. Awal Mula Meski baru diperingati sejak tahun 2015, sejatinya masyarakat d

Uji Nyali di Jembatan Gantung yang Terpanjang di Indonesia

Photo IG @anakdolan Jembatan gantung di atas tajuk pepohonan (canopy trail) hutan tropis yang digadang-gadang terpanjang di Indonesia terdapat di Sukabumi, Jawa Barat. Tepatnya di dalam kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Resort Situgunung, Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit. Jembatan berkontruksi besi dan tapakan kayu itu dibangun sepanjang 240 meter dengan lebar 2 meter. Serta ketinggian dari permukaan tanah paling tinggi sekitar 146 meter. . Namanya jembatan Situ Gunung. Banyak Traveler mengunggahnya di media sosial, sehingga mengundang penasaran banyak orang. Dan Jembatan gantung ini merupakan akses untuk menuju Curug Sawer, salah satu curug yang ada di kawasan wisata Taman Nasional Situ Gunung. Akses menuju curug harus ditempuh dengan berjalan kaki melalui kawasan hutan di taman nasional ini dengan jarak tempuh sekitar kurang 1 jam. Untuk melewati jembatan ini kamu hanya perlu membeli tiket sebesar Rp 35.000, sudah termasuk tiket masuk kaw