Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Travelinglah Selagi Masih Muda. Sebelum Menyesal

Travelinglah Selagi Masih Muda. Sebelum Menyesal, itu lah yang ingin saya sampaikan kepada anak generasi milenial saat ini. Selain untuk bersenang-senang, traveling juga bisa dijadikan media belajar. Melalui traveling kita bisa belajar beberapa aspek kehidupan secara langsung Sebaiknya, traveling dimulai sejak masih remaja sehingga kita akan punya lebih banyak waktu untuk menjelajahi berbagai tempat baru untuk menemukan keunikan-keunikan di tempat tersebut. Entah dari segi kondisi alam atau budaya masyakat sekitar Ada sebuah survey yang dirilis tahun 2013 oleh sebuah perusahaan agensi travel di Inggris yang menyatakan bahwa 75 persen orang yang usianya diatas 35 tahun menyatakan menyesal karna tidak sering traveling saat masih muda. Tentu kamu tak ingin bernasip seperti mereka, kan? Mulai sekarang hilangkan persepsi bahwa traveling hanya akan menghabiskan uang. Justru dengan traveling kita telah melakukan investasi paling berharga untuk kehidupan kita dimasa depan yakni pe

Mendapat Penghasilan dari Traveling? Coba Jual Foto Perjalanan Kamu di 9 Situs Ini

Ada banyak beberapa situs fotografi menyediakan wadah bagi kamu para fotografer profesional maupun amatir untuk menjual hasil jepretan kamu, ini 9 di antaranya yang bisa kamu coba : 1. Istockphoto.com Situs yang pertama ini merupakan situs jual beli foto paling popular dan tertua di dunia. Anda bisa mendapatkan komisi 15% – 45% dari setiap foto yang telah diunduh. Namun, itu hanya berlaku bagi anda yang sudah terdaftar sebagai kontributor khusus. Pembayaran baru bisa anda terima jika total pendapatan anda mencapai 100 USD. Pembayaran bisa dilakukan melalui cek, PayPal, MasterCard, Money Bookers, atau deposit langsung. 2. 123rf.com Jika Istockphoto.com memberikan komisi maksimal 45% dari satu foto yang unduh, 123rf.com bisa membayar anda hingga 60% dari harga yang tertera. Selain itu, anda juga bisa mendapat tambahan komisi sebesar 0.43% untuk setiap foto yang diunduh oleh para pelanggan. Keuntungan lainnya, 123rf.com mendukung hampir semua model pembayaran inte

Masjid Jami Al Makmur, Cahaya di Tengah Bisingnya Kota Jakarta

Tahukah Anda, Masjid Jami Cikini Al Makmur di Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta Pusat? Masjid itu merupakan kepunyaan Raden Saleh Sjarif Boestaman atau dikenal sebagai “Pangeran Hitam.” Masjid Jami Cikini Al Makmur menjadi sejarah panjang perjuangan umat Muslim, Seluruh umat Islam di daerah itu menyebut masjid tersebut dengan nama Masjid Cieh Raden Saleh atau Masjid Jami Cikini. Dahulu, bangunan masjid tak sekokoh sekarang. Pada 1840, material masjid dari bilik bambu dengan ukuran cukup besar itu berdiri tepat di sisi Kali Ciliwung dan bukan disini sempat terjadi Pemindahan lokasi masjid, terjadi ketika Raden Saleh meninggal pada 1880 karena tanah tersebut telah dijual kepada yayasan milik pemerintah Belanda yaitu Koningen Emma Stiching oleh tuan tanah keturunan Arab bernama Sayed Abdullah bin Alwi Alatas. Konon, lokasi tempat berdirinya Masjid al-Makmur, Cikini yang terletak di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat ini, dulunya merupakan sebidang tanah kosong yang luas milik Rade

Cerita Unik Pintu Kota Ambon

photo ig @anakdolan Ratusan perahu dan ribuan kapal besar tampak mendekati wilayah perairan Selatan Pulau Ambon. Para pedagang, penjelajah, dan masyarakat lokal beraktifitas dan saling terhubung dalam sebuah jalinan yang erat kaitannya dengan kehidupan pesisir serta lautan. Mereka saling bergantung dan siap untuk melabuhkan hidup mereka satu pesisir Pulau Ambon yang didahului dengan memasuki sebuah “landmark” yang bertajuk Pintu Kota Ambon. Skema rekonstruksi seperti inilah kira-kira yang terbayang di benak saya ketika memasuki wikayah Pantai Pintu Kota Ambon. Obyek wisata ini terletak di Dusun Airlouw, Desa Nusaniwe, Ambon, Maluku dan berjarak sekitar 20 kilometer dari Pusat Kota Ambon. Letak obyek ini berada di selatan Pulau Ambon dan menghadap langsung ke wilayah lepas Laut Banda. Tapi menurut cerita masyarakat sekitar, zaman dulu memang pintu kota pernah menjadi tempat perdaganngan dari banyak kapal2 dari maluku dan banda.  Pintu Kota merupakan salah satu pantai di daerah sek

Asam Manis Buah Gandaria

Kenal dengan buah gandaria? Saya baru kali ini melihat dan merasakan asam manisnya buah ini, Bulam maret saya melakuan perjalanan menuju kota Ambon dan kebetual bulan ini masuk musim berbuah tumbuhan tersebut. gandaria. Nama ilmiah tanaman ini adalah Bouea macrophylla. Gandaria hidup di dataran rendah 0 – 500 m dpl. Ia adalah tumbuhan yang menyukai banyak air. Buah ini berasal di daerah-daerah Asia Tenggara, sekarang menyebar ke pulau-pulau di sebelah timurnya dan juga sampai ke India.Di Indonesia, gandaria memiliki persebaran yang sempit. Yakni di Pulau Sumatera, sebagian Jawa, Maluku, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara, dan Papua. Ia tumbuh di hutan-hutan, atau ditanam di desa-desa sebagai tanaman buah. Pohon ramania atau gandaria yang berbunga dan berbuah di akhir musim kemarau, kemudian mulai matang di musim penghujan. Peralihan fungsi lahan dari kebun menjadi perumahan menjadikan populasi tanaman ini semakin berkurang. Apalagi regenerasinya jarang dil

6 'Dosa' Traveler di Laut

Liburan ke pantai memang jadi kegiatan favorit. Sebelum nyemplung dan berenang atau snorkelingan di pantai, ada 5 dosa yang harus kamu hindari. Selebgram Anya Geraldine memposting kegiatan liburannya di Gorontalo. Snorkelingsambil angkat bintang laut adalah salah satu kesalahan yang seringkali dilakukan oleh traveler. Supaya makin cinta laut dan tetap menjaga kelestariannya, saya merangkum 5 tindakan yang kerap kali dilakukan oleh traveler saat berlibur di pantai: 1. Meyentuh karang Menyentuh karang adalah dosa paling ekstrem yang bisa traveler lakukan di laut. Walaupun tangguh, karang merupakan binatang yang juga ringkih terhadap sentuhan apalagi kalau sampai di injak. Karang hanya dapat tumbuh kurang dari 1 cm per tahunnya. Kalau patah dan digurat, karang bisa kena penyakit dan membunuh satu kawasan terumbu karang. Jadi jangan sampai tersentuh ya traveler! 2. Mengangkat biota laut Tindakan mengangkat biota ke luar permukaan kini makin sering ditemui

Demo Buruh Dengan Banyak Kepentingan

Jakarta 1 Mei 2018  JAKARTA - HARI Buruh setiap tahunnya hampir selalu diperingati dengan demonstrasi. Apa boleh buat, zaman boleh berubah ke era digital, buruh kita masih asyik turun ke jalan mengumpulkan massa. Bukannya menuntut diberi pelatihan keterampilan untuk memasuki era Industri 4.0, buruh kita malah menuntut hal-hal berbau politis. Di mana ada pengumpulan massa, di sana biasanya terjadi pendomplengan. Tidak jarang muatan politik praktis ikut menyusup. Politikus-politikus atau para tokoh mendapat kesempatan untuk mendompleng banyak kepentingan parpol Bukan kebetulan hal itu mengemuka jelang ajang akbar pesta demokrasi pemilihan presiden dan pemilihan anggota legislatif tahun depan. Semua kesempatan untuk menyerang lawan sekaligus merebut simpati pemilih tentu tidak akan dilewatkan. Tidak mengherankan bila calon presiden dari salah satu parpol peserta pemilu tampil memanfaatkan kesempatan. Dengan disambut yel-yel ala kampanye