Tradisi
minum kopi sekarang bukan saja disukai oleh orang tua saja, anak-anak
muda rupanya mulai memasukkan tradisi “ngopi” ini dalam aktivitas
favoritnya.
.
Sebagai penikmat atau
pecinta kopi, jika kita membaca sejarah panjang si hitam ini, mulai dari
masuknya ke Indonesia hingga saat ini, maka kita akan menemukan sebuah
cerita panjang tentang kesedihan dan kesengsaraan yang dialami para
petani kopi pada masa penjajahan Belanda. Namun, dibalik penderitaan
itu, Indonesia kemudian dikenal sebagai salah satu penghasil biji kopi
terbaik di dunia.
.
Selain perbedaan
jenis kopi yang tumbuh di suatu daerah, perbedaan kopi nikmat juga bisa
terjadi karena perjalanan panjang sejarah dan budaya di suatu tempat.
Tingginya harga kopi bagi masyarakat kelas bawah di beberapa daerah di
Indonesia menyebabkan mereka harus menyiasati cara minum kopi mereka.
Biji kopi digabung dengan beras atau jagung saat disangrai, menjadikan
persediaan kopi mereka ‘lebih banyak’ dari biji kopi yang tadinya mereka
beli. Seiring perjalanan waktu, kopi campur itu bukan lagi suatu
keterpaksaan bagi mereka, namun berubah menjadi sebuah kenikmatan dalam
ritual minum kopi.
.
Perjalanan panjang
kopi semakin menarik dan terkadang rumit untuk dipahami. Secara
sederhana, meminum secangkir kopi nikmat telah menjelma menjadi sebuah
kebudayaan di berbagai penjuru dunia. Secara kompleks, sebagian kalangan
bahkan menyebut kopi sebagai sebuah sains atau ilmu pengetahuan. jadi
sudah ngopi berapa gelas hari ini? . .
Rabu, 18 April 2018
Nikmatnya secangkir kopi dengan cerita nya.
About anakdolan
Unexpected Journey #anakdolan
WONDERLAND | HOMELAND | Kopi Susu Tubruk and Travel Journalism | #PhotographyMasukDESA | anakdolan@gmail.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar